BIMBINGAN DAN PELATIHAN UNTUK KELUARGA MISKIN, GEPENG, DAN PENGEMIS

Jakarta- Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, melalui Sudin Sosial terus berupaya mencari solusi alternatif untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga miskin, dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan berkurangnya jumlah PMKS jalanan yang beroperasi di wilyah Jakarta Selatan.

Salah satu bentuk upaya dan solusi yang dilaksanakan oleh pemerintah adalah bimbingan dan pelatihan bagi keluarga miskin, gepeng, dan pemulung yang masih tergolong produktif. "Bimbingan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi keluarga miskin, gepeng, dan pemulung". Miftahul Huda, Kasi Yanrehsos Sudin Sosial Kota Administasi Jakarta Selatan, menjelaskan. Selain mendapatkan bimbingan dan pelatihan, mereka juga mendapatkan bantuan modal kerja dan modal usaha. Miftahul Huda, menambahkan.

Miftahul Huda (Kasi Yanrehsos Sudin Sosial Jakarta Selatan)
dan Abay Suryatno Peserta dari RSG Bina Anak Perti
Kegiatan pembinaan tersebut terselnggara berkat kerjasama antara Sudin Sosial Kota Adminitrasi Jakarta selatan dengan Forum Rumah Singgah Jakarta Selatan. Peserta pelatihan merupakan utusan dari beberapa rumah singgah yang berdomisili di wilayah Jakarta Selatan, seperti Rumah Singgah Bina Anak Pertiwi, Rumah Singgah Jtiliwoeng, Rumah Singgah Dlits Foundation, Rumah Singgah Taruna Pertiwi, Rumah Singgah Permata, Rumah Singgah Lentera Nusantara, dan lain-lain.

"Selain pelatihan saya juga mendapatkan bantuan modal usaha dan modal kerja dalam bentuk barang" ujar Abay Suryatno, peserta utusan dari Rumah Singgah Bina Anak Pertiwi. Mudah-mudahan dengan bantuan ini saya bisa bekerja dan berjualan, tidak menjadi gelandangan dan pengemis lagi di jalanan, lanjut Abay, menjelaskan. ASM
Artikel Selanjutnya Artikel Sebelumnya
Post Terkait :
Pendidikan